Selasa, 01 September 2015

MAKNA KITAB SUCI GIOK LEK ( Bab 9 )

Makna Kitab Suci Giok Lek (Bab 9)

IX. PENG TENG ONG
Raja Giam kun yang kesembilan

Agak berbeda dengan kraton-kraton raja Giam kun yang lain, kraton Peng teng ong ini bertingkat-tingkat, besar lagi luas dan terbuka selalu, neraka besar dibawah kekuasaannya bernama Ho pit bagian depannya dikelilingi pagar besi, bentuknya kelihatan begitu angker, dibagian dalam juga didirikan enam belas seksi hukuman. Karena neraka besar ini merupakan sidang pengadilan terakhir, maka suasana di sini paling ramai dan paling sibuk.
Sidang yang dibuka di sini terutama mengadili para arwah halus yang melakukan dosa kesalahan seperti :

1. Bekerjanya ceroboh, hingga menimbulkan kebakaran besar.
2. Sengaja membakar rumah musuhnya.
3. Karena main bakar menyebabkan kemauan orang lain dosanya lebih besar lagi.
4. Sengaja membakar benda-benda milik umum atau bangunan yang ditempati orang banyak.
5. Supaya memperoleh ganti rugi dari pihak asuransi, dengan sengaja membakar rumah, namun akibatnya para tetangga juga ikut menjadi korban.
6. Melukis gambar cabul atau menerbitkan buku-buku porno, merusak akhlak dan moral generasi muda.
7. Memproduksi obat khusus untuk menggugurkan kandungan atau membantu orang menggugurkan kandungan.
8. Memperkosa anak perempuan dibawah umur.
9. Laki-laki yang merebut istri orang lain.
10. Memperkosa janda yang mempertahankan kesuciannya.
11. Merayu lalu mengawininya, namun tega meninggalkan pula karena malu dan putus asa akhirnya sang korban bunuh diri dengan hati penuh dendam.
12. Karena tidak berhasil memperkosanya, dari malu menjadi murka sang korban dianiaya atau dibunuh.
13. Setelah diperkosa korban dibunuh untuk menutup mulutnya.
14. Mengetahui teman kencannya ingkar janji atau mengkhianatinya dengan cara keji membunuhnya.
15. Tidak berhasil melamar dan diajak kawin, lalu ditipu dan dipelet untuk dibunuh.
16. Karena keluarga mertua menentang perkawinannya, sebagian atau seluruh keluarganya dibunuh. Dosa atau kesalahan ini sungguh teramat besar.
Di neraka Ho Pit di bawah kekuasaan Peng teng ong juga didirikan enam belas seksi hukuman yang terdiri :

1. Kauw kut cak sin
Arwah halus yang harus menjalani hukuman di neraka kecil pertama ini akan dikerok tulang-tulangnya, baru dipanggang sampai hangus.

2. Tiu kin lui kut
Di sini para hukuman akan dibongkar badannya, ototnya dibetot tulangnya digiling.

3. Ah sip sim kan
Badan hukuman lebih dulu dicacah, dagingnya dijadikan santapan kawanan burung gaok.

4. Kauw sit jong hi
Perutnya dibelek jerohannya diberikan kawanan anjing yang banyak jumlahnya.

5. Sin can jiat yu
Seperti biasanya kaki tangan para korban diikat, diberikan dimeja besar lalu disiram minyak mendidih.

6. Nauw krap tuat siat puat ki
Hukuman di sini khusus hanya membakar lidah dan mencabut gigi para korbannya.

7. Ci lauw wi tian
Giliran kawanan landak yang berpesta pora di neraka kecil ini karena hidangan yang disajikan adalah otak manusia. Jadi korban di sini dikupas batok kepalanya, otaknya dijadikan rebutan kawanan landak yang hidup gemuk dan subur.

8. Tim thau yat lauw
Namanya juga tim otak, lebih dulu kepala para hukuman direbus lalu otaknya dikerik. Hukuman ini terus berlangsung berulang kali sampai jatuh temponya.

9. Yang yok seng hai
Daging para hukuman diiris-iris kecil dijadikan abon.Hukuman cara ini juga dilakukan berulang kali sampai jatuh temponya, setelah itu baru diserahkan ke neraka kecil selanjutnya.

10. Bok kiap teng ceh
Berbeda lagi hukuman yang harus dijalani para pesakitan di sini batok kepalanya ditumbuk dengan balok besar sampai lumat.

11. Mo sim
Kali ini giliran jantung para hukuman yang menjadi sasaran jantungnya dikorek keluar lalu digiling sampai lembut baru dibuat pepesan.

12. Hud thing lim sin
Setelah ditelikung kaki tangannya, para hukuman dimasukkan ke suatu wadah besar, mulai dari kepala sampai sekujur badannya disirami air mendidih. Seperti menjarang ayam yang sudah disembelih.

13. Oey hong cam sin
Dengan kaki tangan tetap terikat, para hukuman di lempar ke dalam sarang tawon yang besar-besar.

14. Gi cu
Di sini para pesakitan diikat pada sebuah cagak besar, lalu petugas mengebut dengan kipas, maka datanglah nyamuk dan semut yang tidak terhitung jumlahnya, bukan hanya dikrubung semut tapi juga digigiti nyamuk.

15. Hat kauw
Penghuni tetap neraka kecil kelima belas ini adalah kalajengking besar kecil yang tidak terhitung jumlahnya. Korban yang dijebloskan di tempat ini ditutupin bersama, setelah tidak berkutik baru digares beramai-ramai.

16. Ci cia, Che coa dan Coan kong
Yang besar menggigit dan membelit, yang kecil menyusup demikianlah tingkah laku kawanan ular besar kecil yang merajalela di neraka kecil terakhir ini. Begitu korban dilempar kesini ular-ular kecil segera menyusup masuk hidung, mulut dan telinga, menyantap isi jerohan sementara yang besar rebutan menggigit dan membelit korbannya supaya remuk dan mudah ditelan.

Maka dianjurkan kepada umat manusia di dunia untuk mensucikan diri dan bersumpah serta bersembahyang pada tanggal 8 bulan 4 penanggalan imlek, bahwa selanjutnya akan memperbaiki segala dosa kesalahan dan memperbarui hidup ini dengan meninggalkan semua kejelekan dan keburukan yang lama, berjanji untuk memusnahkan segala benda maksiat yang akan menjerumuskan kembali dirinya kejurang nista. Disamping itu sudah tentu harus banyak beramal, menolong kaum miskin dan yatim piatu. Menyebarluaskan kitab Giok lek dan menganjurkan orang banyak membaca dan mengamalkan maknanya. Kalau hal ini bisa dicapai, niscaya setelah meninggal kelak dirinya tak kan mengalami siksa derita di neraka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar